Kadang gw gak ngerti anak anak bimbingan skripsi gw ngomong apa. Bahasanya njelimet, logikanya aneh, diksinya itu itu aja, dan sulit cari padanan bahasa Indonesianya.
Mereka lebih prefer ngomong pake bahas asing seperti: bahasa Inggris, bahasa Korea (Utara) dan bahasa Depok.